ESANDAR – Bursa Saham Hong Kong naik pada perdagangan hari ini, memperpanjang kenaikan setelah liburan Tahun Baru Imlek dan tengah di jalur untuk kenaikan yang ke tujuh sesi berturut-turut, dengan meningkatnya minat risiko dari investor di tengah optimisme atas pemulihan ekonomi global. Sentimen pasar kuat dan positif di belakang situasi pandemi yang membaik dan antisipasi kenaikan akan berlanjut ketika pasar China dibuka kembali.
Saham yang meraih keuntungan tertinggi adalah Sands China, yang naik 4,93%, sedangkan persentase pecundang terbesar adalah Sunny Optical, yang turun 2,79%. Sementara yang mendapatkan penghasilan terbesar dalam Hang Seng Tech Index adalah Tongcheng-Elong Holdings Limited, yang melonjak 11,13%, sedangkan persentase pecundang terbesar adalah Hua Hong Semiconductor, turun 7,31%
Indeks Hang Seng naik 0,65% menjadi 30.946,10, tertinggi sejak Juni 2018. Indeks MSCI dari saham Asia-Pasifik di luar Jepang naik 0,59%. Indek Nikkei turun 0,87% menjadi 30.202,71 dari posisi tertinggi di hari Selasa pada 30.714,52, yang merupakan titik puncaknya sejak Agustus 1990.
Bursa saham Jepang tergelincir karena investor membukukan keuntungan setelah reli baru-baru ini mendorong mereka ke level tertinggi 30 tahun, bahkan ketika saham yang dilanda pandemi naik di tengah ekspektasi untuk pemulihan ekonomi dari kemerosotan yang didorong oleh virus korona.
Banyak investor menjual saham untuk mendapatkan keuntungan hari ini. Pasar mengambil jeda dari momentum kenaikan. Saham yang terpukul turun di tengah pandemi dibeli seiring kenaikan suku bunga di AS. dan Jepang menunjukkan pemulihan ekonomi. Peluncuran vaksin COVID-19 di Jepang adalah faktor positif lainnya.
Saham chip dan elektronik memimpin kerugian di Nikkei, dimana TDK turun 3,7%, Yaskawa Electric kehilangan 3,8% dan Tokyo Electron turun 3,1%. Penurunan tersebut mengikuti penurunan di sektor teknologi bursa saham AS semalam.
Saham Bridgestone anjlok 4,9% setelah perusahaan membukukan rugi bersih tahunan pertamanya dalam 69 tahun karena penurunan nilai dan biaya restrukturisasi, menyusul pandemi.
Saham yang valuasinya melonjak setelah reli baru-baru ini juga terpukul, dimana M3 turun 3,6% dan Keyence turun 2,4%.
Di sisi lain, saham terkait perjalanan dan rekreasi bekerja dengan baik setelah Jepang meluncurkan upaya inokulasi COVID-19 pada hari Rabu. ANA Holdings naik 3,5% sementara Central Japan Railway naik 1,9% dan West Japan Railway naik 1,3%. Oriental Land, operator Tokyo Disney Resort, naik 1,8%.
Sebagaimana diketahui, terjadi kenaikan imbal hasil obligasi AS, dimana hal ini memberikan sentiment positif bagi sektor keuangan. Saham Dai-ichi Life Holdings naik 1,3% dan Mizuho Financial naik 0,8%. Imbal hasil Obligasi AS dengan tenor 10-tahun A.S. mencapai level tertinggi sejak Februari 2020.
Sementara itu, Indek KOSPI jatuh, setelah banyak investor asing yang melepas sahamnya, paska kenaikan selama tiga sesi perdagangan sebelumnya. Sentimen perdagangan dibebani dengan kenaikan jumlah kasus baru COVID-19 yang mencapai level tertinggi dalam 39 hari membebani sentimen. Pada perdagangan mata uang, won melemah, sedangkan imbal hasil obligasi Korea Selatan naik. Indek KOSPI jatuh 42,96 poin, atau 1,38% menjadi 3.119,65.