ESANDAR – Pada Kamis (25/04/2024), pasangan USD/JPY menembus 155,00, dan sempat ke puncak di kisaran 155.48. Terobosan di level 155,00 menghilangkan resisten signifikan yang kemudian menghasilkan penghentian.
Banyak aksi ambil untung yang dilakukan investor setelah terobosan ini dengan pertimbangan kemungkinan intervensi oleh otoritas moneter Jepang. Namun sejauh ini intervensi tidak terjadi sehingga pelaku pasar memilih untuk tetap berhati-hati. Artinya, kenaikan kemarin mungkin memang “berlebihan” dan tidak terlalu “tidak teratur”.
Pergerakan naik terjadi ketika suku bunga AS naik, kurva tidak terlalu terbalik, yield Obligasi AS tenor 10 tahun menjadi 4,671%. Laporan ekonomi menyebutkan bahwa angka pesanan barang tahan lama AS melemah, tetapi fokus pasar tetap pada data yang kuat yakni angka PDB, pendapatan dan harga PCE.
Saat pertemuan Dewan Kebijakan BOJ mulai di gelar hari ini menjadi fokus perdagangan hari ini. Level 155,80 akan menjadi titik penting bagi kenaikan USD/JPY selanjutnya. Terobosan ini akan mencetak rekor tertinggi sejak Juni 1990, di 155.77. Sebaliknya, level support menurut Ichi tenkan pada grafik per jam adalah di 155,17, di bawah kijun 155,04, MA 55 pada grafik per jam di 154,88.