Klaim pengangguran AS mengalami kenaikan meski masih diarea terendah dalam setengah abad ini.

Esandar Arthamas Berjangka merupakan pialang resmi yang terdaftar di BAPPEBTI. Anggota dari Bursa Berjangka Jakarta dan Kliring Berjangka Indonesia.

ESANDAR, Jakarta – Angka klaim pengangguran awal naik sebesar 9.000 menjadi 227.000 dalam pekan yang berakhir 23 Juni.

Klaim tersebut melebihi perkiraan 220.000 ekonom yang disurvei oleh MarketWatch, tetapi angka ini masih mendekati level terendah dalam setengah abad.

Rata-rata klaim bulanan yang lebih stabil, sementara itu, naik lebih kecil 1.000 hingga 222.000, pemerintah mengatakan Kamis. Jumlah orang yang sudah mengumpulkan tunjangan pengangguran, yang dikenal sebagai klaim berkelanjutan, turun 21.000 menjadi 1,71 juta.

Perekonomian AS telah meraung kembali di musim semi dan dapat memposting pertumbuhan kuartalan terkuatnya dalam 15 tahun.

Alasan utama adalah pasar tenaga kerja terkuat dalam hampir dua dekade. Pengangguran jatuh ke level terendah 18 tahun dan itu mendorong upah lebih tinggi. Lebih banyak orang Amerika memiliki uang untuk dibelanjakan dan mereka membelanjakannya.

“Singkatnya, klaim tetap rendah. Data terus memberi sinyal lebih dari cukup kekuatan dalam pertumbuhan lapangan kerja untuk menjaga tingkat pengangguran menurun, ”tulis Jim O’Sullivan, Ekonom Utama di High Frequency Economics.

Dengan kondisi terkini tersebut, bursa saham Dow Jones dan S & P 500 meningkat pada perdagangan hari Kamis (29/06). Imbal hasil Obligasi AS 10-tahun naik tipis hingga 2,84%.

Indikator ekonomi lainnya menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi AS di kuartal pertama diturunkan menjadi 2% dari 2,2%. Meski demikian, Dolar AS masih cukup kuat. Indek Dolar ICE naik sebesar 0,7% dalam sepekan dan naik 1,3% sejauh ini di bulan Juni. (Lukman Hqeem)