EURO Siap menguat kembali

Esandar Arthamas Berjangka merupakan pialang resmi yang terdaftar di BAPPEBTI. Anggota dari Bursa Berjangka Jakarta dan Kliring Berjangka Indonesia.

ESANDAR, Jakarta – Euro melemah terhadap Dollar AS, setelah berita Kanselir Jerman Angela Merkel tidak akan maju untuk dalam pemilihan ketua partai CDU. Secara lebih luas, dolar AS memang menguat terhadap sejumlah mata uang utama lainnya, didukung oleh data belanja konsumen AS yang kuat.

Poundsterling sendiri juga merosot ke posisi terendah dalam dua bulan pada hari Senin karena para pedagang menunggu pidato anggaran tahunan menteri keuangan Inggris.

Yen melemah oleh penguatan dollar setelah data belanja konsumen meningkat dibulan September. Pengeluaran konsumen AS naik untuk bulan ketujuh berturut-turut pada bulan September, meskipun pendapatan mencatat kenaikan terkecil dalam lebih dari setahun ditengah pertumbuhan upah yang moderat, menunjukkan laju pengeluaran saat ini tidak mungkin dipertahankan.

Pengeluaran konsumen, yang menyumbang lebih dari dua pertiga kegiatan ekonomi AS, meningkat 0.4 persen bulan lalu ketika rumah tangga membeli lebih banyak kendaraan bermotor dan membelanjakan lebih banyak untuk perawatan kesehatan. Data untuk Agustus direvisi naik 0.5 persen dari kenaikan 0,3 persen yang dilaporkan sebelumnya. Ekonom yang disurvei oleh Reuters telah memperkirakan belanja konsumen meningkat 04 persen pada bulan September.


Aussie turun seiring anjloknya kembali bursa saham global setelah Bloomberg News melaporkan bahwa AS berencana menambah tarif lebih banyak produk China jika perundingan mendatang antara Presiden Donald Trump dan Presiden Cina Xi Jinping tidak ada kemajuan. Pelemahan aussie juga disebabkan dari data belanja konsumen AS yang meningkat untuk bulan ketujuh secara berturut-turut, sehingga memberikan bukti kekuatan ekonomi yang lebih kokoh.