Bursa saham AS di Wall Street menguat pada hari Rabu (12/07/2023) dan dolar serta imbal hasil Treasury turun setelah data inflasi AS yang baru menunjukkan perlambatan dalam kenaikan harga konsumen yang tampaknya tanpa henti.
Departemen Tenaga Kerja AS mengatakan bahwa Indeks Harga Konsumen (CPI) naik hanya 0,2% bulan lalu, oleh kenaikan harga bensin serta sewa, yang mengimbangi penurunan harga kendaraan bermotor bekas. CPI naik 3,0% dalam 12 bulan hingga Juni, turun dari 4,0% pada Mei dan kenaikan tahun-ke-tahun terkecil sejak Maret 2021.
Wall Street menyambut berita itu, mendorong kenaikan harga saham. Indek Dow Jones naik 0,26%, S&P 500 naik 0,75% dan Nasdaq Composite naik 1,15%. Saham perusahaan terkait teknologi besar, yang cenderung sensitif terhadap suku bunga yang lebih tinggi, memberi S&P 500 dorongan terbesar.