Bursa saham dan emas naik, dolar AS melemah karena inflasi AS melunak

Esandar Arthamas Berjangka merupakan pialang resmi yang terdaftar di BAPPEBTI. Anggota dari Bursa Berjangka Jakarta dan Kliring Berjangka Indonesia.

ESANDAR, Jakarta – Dolar AS melemah terhadap sejumlah mata uang pada perdagangan hari Rabu (26/07). Para pelaku pasar mencerna hati-hati pernyataan Presiden Donald Trump, setelah pertemuannya dengan Presiden Komisari Uni Eropa, Jean Claude Juncker di Washington, DC, Amerika Serikat.

Baik Uni Eropa dan AS berpotensi kehilangan “pasar kompetitifnya”, jika kedua negara mempertahankan egonya. Oleh sebab itu, baik Presiden Donald Trump dan Juncker sama-sama mencoba mencari jalan keluar dari kebuntuan ini, tampaknya itu berhasil. Meskipun konsekuensinya, Dolar AS sedikit melemah.

Dolar yang tenggelam menempatkan emas kembali menjadi tujuan incaran investor. Harga emas telah naik 0,3% pada perdagangan Rabu (25/07) ke 1.229,20 per troy ounce.

Sementara itu, Hasil pendapatan emiten yang lebih tinggi pada kuartal saat ini dan tahun depan cukup mendorong kenaikan pasar, meski demikian hal itu masih akan tergantung pada perkembangan dolar kembali. Tak bisa dipungkiri, dolar yang sedang mengalami koreksi masih menyimpang potensi kenaikannya.

Di luar aksi Trump, dolar telah menjadi aset dengan tawaran yang baik, dan dalam konteks perselisihan perdagangan yang sedang berlangsung, kekuatannya terus memakan daya pikat emas.

Bitcoin juga bisa mempengaruhi daya pikat investasi ke emas. , dan itu sudah bermain di dunia yang diperdagangkan di bursa. Aksi jual komoditas logam mulia ini telah menempatkan luka pada VanEck Vectors Gold Miners ETF (GDX), ETF crypto menemukan kehidupan baru.

Komisi Perdagangan dan Sekuritas membuat aturan publik sebagaimana ditulis oleh Van Eck, Grup Manajemen Aset SIFMA dan Cboe Global Markets yang membahas kekhawatiran para regulator yang diuraikan sebelumnya tentang cryptocurrency dan dana investasi terkait.

Saat ini struktur pasar mengalami perkembangan yang memuaskan. Meski tidak cukup menarik dan mudah dipahami, namun tetap saja bahwa penilaian, likuiditas, dan masalah manipulasi telah dipecahkan. Ini demi kepentingan terbaik untuk mengembangkan pasar ETF.

Dengan bitcoin naik hampir 30% dalam sebulan terakhir ke atas $ 8.000, dan ethereum dan litecoin, juga bergerak lagi, kecenderungan investor untuk menempatkan investasi dari emas bisa beralih ke mata uang kripto. (Lukman Hqeem)