Saham Samsung termasuk yang merugi dalam perdagangan di bursa saham Seoul hari ini,. Indek KOSPI ditutup Turun

Esandar Arthamas Berjangka merupakan pialang resmi yang terdaftar di BAPPEBTI. Anggota dari Bursa Berjangka Jakarta dan Kliring Berjangka Indonesia.

ESANDAR, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) berakhir lebih rendah Kamis (22/02/2018) karena investor asing dan institusi melakukan aksi ambil untung paska kenaikan baru-baru ini. Momentum yang dipergunakan adalah jatuhnya Wall Street semalam. Sementara Won Korea juga jatuh terhadap dolar AS.

Penurunan KOSPI sebesar 15,37 poin atau 0,63 %  ditutup pada 2.414,28. Volume perdagangan tipis hanya mencapai 241,7 juta saham atau senilai 3,4 triliun won (US $ 3 juta), dengan sejumlah saham turun berbanding naik adalah 560 dengan 256.

Aksi beli yang dilakukan Investor institusional dan investor asing senilai 107,2 miliar won dan 97,5 miliar won saham lokal, sementara investor individu menjadi pembeli bersih dan menyambar 199,8 miliar won dalam lembar saham.

Pasar saham lokal dibuka melemah menyusul kerugian Wall Street semalam. Pada hari Rabu (waktu setempat), saham AS. turun, dengan rata-rata industri Dow Jones turun 0,67 persen, dan indeks komposit teknologi Nasdaq turun 0,22 persen.

Hingga penutupan perdagangan hari ini, sejumlah saham berakhir dengan beragam. Saham teknologi besar termasuk yang berakhir negatif. Nampaknya pelaku pasar memilih menunggu sinyal yang lebih jelas saat Gubernur Utama The Fed Jerome Powell berbicara didepan Kongres. Disisi lain, KOSPI juga terpengaruh oleh dampak negatif dari kenaikan imbal hasil Obligasi AS.

Saham unggulan Samsung Electronics berakhir pada 2.338.000 won, turun 1,1 persen dari penutupan sesi sebelumnya, melanjutkan penurunan empat hari beruntun. Pesaing yang lebih kecil adalag LG Electronics dengan turun 1,19 persen menjadi 99.800 won, dan produsen chip global SK hynix juga turun 1,3 persen menjadi 75.900 won.

Perusahaan minyak terkemuka Celltrion tidak berubah pada 307.500 won. Samsung BioLogics, afiliasi biofarmasi Samsung Group, melonjak 4,24 persen menjadi berakhir pada 443.000 won atas berita pembangunan pabrik baru.

Saham otomotif memiliki kekayaan campuran, dengan produsen mobil nomor 1 Hyundai Motor mengoyak 1,88 persen menjadi 157.000 won dan perusahaan sejenisnya, Kia Motors, turun tipis 0,59 persen menjadi 33.650 won. Pembuat komponen otomotif Hyundai Mobis naik 0,67 persen menjadi 224.000 won.

Mata uang lokal ditutup pada 1.108,3 won melawan greenback, turun 8,1 won dari penutupan sesi sebelumnya. (Lukman Hqeem)