Emas ditutup dengan mencatatkan kerugian untuk sesi ketujuh hari berturut-turut pada perdagangan di hari Selasa (15/08/2023) setelah Amerika Serikat melaporkan penjualan ritel melonjak lebih dari yang diharapkan bulan lalu, menunjukkan ekonomi tetap kuat meskipun suku bunga tinggi. Harga emas untuk pengiriman Desember ditutup turun $8,80 menjadi $1.935,20 per troy ons.
Biro Sensus AS melaporkan penjualan ritel naik 0,7% pada Juli dari Juni, menjelang perkiraan konsensus untuk kenaikan 0,4%, menurut Marketwatch. Namun prakiraan terus mengharapkan tidak ada perubahan pada kebijakan suku bunga Federal Reserve untuk sisa tahun ini.
Sentimen tetap lemah dimana kepemilikan ETF emas terus menurun, turun 4,3 ton pada hari Senin ke level terendah baru 3 dan sedikit tahun. Waktu yang pertama, dan kedalaman penurunan suku bunga selanjutnya tetap menjadi fokus saat ini dengan para pedagang saat ini mengurangi ekspektasi mereka.
Disisi lain, Dolar AS melonjak segera setelah rilis data tetapi dengan cepat mundur. Indeks dolar ICE terakhir terlihat turun 0,1 poin menjadi 103,09. Imbal hasil Treasury beragam. Catatan dua tahun AS terakhir terlihat turun 2,1 basis poin menjadi 4,948%, sedangkan catatan 10 tahun tidak berubah pada 4,195%.