Harga emas tertekan dengan penguatan Dolar AS dan Imbal Obligasi AS

Esandar Arthamas Berjangka merupakan pialang resmi yang terdaftar di BAPPEBTI. Anggota dari Bursa Berjangka Jakarta dan Kliring Berjangka Indonesia.

ESANDAR – Emas stabil di kisaran $2.650 per ons pada hari Selasa (17/12/2024) menjelang pertemuan dua hari Federal Reserve, karena investor memantau dengan saksama prospek bank sentral tahun 2025. The Fed secara luas diperkirakan akan menerapkan pemotongan suku bunga sebesar 25bps, tetapi ketidakpastian tetap ada tentang sejauh mana pelonggaran di masa mendatang, terutama dengan prospek inflasi yang lebih tinggi di bawah pemerintahan Trump yang akan datang.

Data terbaru menunjukkan bahwa aktivitas sektor swasta AS tumbuh lebih cepat pada bulan Desember, yang menunjukkan bahwa Fed dapat membatasi pemotongan suku bunga tahun depan, yang dapat meredam permintaan logam mulia tersebut.

Namun, emas batangan telah naik sekitar 29% tahun ini, memposisikan kenaikan tahunan terbesarnya sejak 2010, yang telah didorong oleh pelonggaran kebijakan AS, permintaan yang kuat untuk aset safe haven, dan pembelian bank sentral global yang berkelanjutan.