ESANDAR, Jakarta – Bursa saham Asia melemah diawal, kemudian bangkit setelah kabar dari Cina bahwa mereka akan mengirim delegasi ke AS guna membahas masalah perdagangan.
Dalam sebuah laporan Kementerian Perdagangan Cina pada hari Kamis (16/08), menyatakan akan mengirim delegasi perundingan yang dipimpin Wakil Menteri Perdagangan Wang Shouwen untuk bertemu koleganya, David Malpass, dari Departemen Keuangan AS, untuk membahas “masalah ekonomi dan perdagangan antara Cina dan AS”.
Melalui pernyataan tersebut, Cina menegaskan kembali bahwa mereka akan terus menentang upaya-upaya “unilateralisme dan proteksionisme dalam perdagangan”. Pertemuan itu akan menjadi pembicaraan tingkat tinggi pertama antara kekuatan ekonomi terbesar di dunia sejak Juli. Kedua negara telah memberlakukan tariff miliaran dolar atas barang masing-masing dalam beberapa bulan terakhir, dan Presiden Donald Trump telah mengancam akan memberlakukan tarif pada semua impor barang Cina.
Berita pembicaraan itu segera berpengaruh pada pasar saham Asia, dengan mengurangi kerugian di awal perdagangan yang curam, meskipun sebagian besar masih negatif . Bursa saham Asia sebagian besar tergelincir di awal perdagangan hari Kamis. Berita terebut memangkas kerugian setelah laporan bahwa Cina setuju untuk bernegosiasi dengan AS akhir bulan ini. Pernyataan ini mengurangi kekhawatiran pelaku pasar.
Indek KOSPI Korea Selatan melemah sejak awal, turun 1% setelah pasar itu kehilangan penurunan hari Rabu karena liburan. Saham kelas berat Samsung turun 1,5%, sementara SK Hynix turun 1,4%. Indek Nikkei Jepang awalnya turun sebanyak 1,5%, sebagian didorong oleh kenaikan semalam dalam yen, tetapi pulih dan terakhir di wilayah positif. Saham Nintendo pulih ke wilayah positif setelah turun 2,5% lebih rendah pada awal hari, menyentuh posisi terendah 13 bulan. Jatuhnya harga minyak juga membebani pergerakan saham. Saham-saham eksplorasi minyak berada di wilayah negatif, dimana sebagian besar telah jatuh curam sejak awal. Jatuhnya saham meluas setelah Tencent jatuh, Indek Hang Seng Hong Kong turun hanya 0,6%. Tencent turun 3,2% sehari membukukan laba kuartalan yang mengecewakan.
Bursa Saham Cina naik dari posisi terendah diawal perdagangan dengan hanya terkoreksi sebesar 1%, sentimen secara keseluruhan masih lemah. Indek Shanghai sempat mencapai titik terendah dalam 2 ½ tahun. Jatuhnya bursa saham karena sektor energi tergerus oleh penurunan harga minyak. Indek saat ini menurun 1%, hampir sama dengan Indek Shenzhen yang terkoreksi oleh jatuhnya saham-saham internet setelah Tencent mengecewakan, sektor keuangan relatif stabil. (Lukman Hqeem)