ESANDAR, Jakarta – Meski melemah, pada perdagangan EURUSD, Euro masih lebih rendah. Jatuhnya Euro akibat data CPI Jerman yang meleset dari perkiraan pasar.
Sementara dalam perdagangan USDJPY juga turun. Pasar bersikap menunggu serangkain hasil pertemuan bank-bank sentral di minggu ini. BOE, BOJ dan The Fed akan melakukan pertemuan dimana BOE diharapkan bisa menaikkan suku bunganya.
Dolar memulai minggu ini dengan penurunan, turun versus sebagian besar rekan G-10 di tengah profit taking akhir bulan yang dilakukan investor. Investor juga menunggu keputusan bank sentral.
Indeks Spot Dolar Bloomberg turun 0,2 persen. Pound dan yen berada di antara top gainers melawan greenback. Aliran perdagangan pada umumnya diredam karena investor menunggu penyaluran ulang portofolio yang diharapkan menghasilkan penjualan dolar sederhana. Sementara itu, ada juga tiga pertemuan bank sentral G-10 minggu ini dan Presiden Trump diharapkan menyebutkan nama kandidat untuk kursi pimpinan The Fed berikutnya pada hari Kamis.
Dolar mencapai titik terendahnya sehari setelah sebuah laporan bahwa DPR A.S. sedang mempertimbangkan untuk melakukan pentahapan dalam pemotongan pajak perusahaan selama lima tahun kedepan. Tentu saja ini akan menumpulkan dampak ekonomi segera dari reformasi pajak Trump. Meski juru bicara Gedung Putih Sarah Sanders kemudian mengatakan bahwa rencana Trump tidak termasuk dalam pentahapan ini.
BOJ, BOE dan The Fed semua melakukan pertemuan dalam minggu ini. Hanya BOE yang diharapkan melakukan kenaikan suku bunga sebesar 25 bps, dengan keyakinan pasar hampir mencapai 90%. Investor akan fokus pada komentar dari Carney untuk mendapatkan petunjuk mengenai apakah kenaikan ini akan menjadi yang pertama dan berlanjut, atau hanya sekali ini saja dan selesai.
Sementara itu, The Fed kemungkinan akan mengulangi kebijakan sebelumnya bahwa kenaikan suku bunga akan dilakukan dalam waktu dekat. Para pedagang lebih fokus pada siapa pengganti pimpinan The Fed berikutnya nantinya. Seorang pejabat Gedung Putih mengatakan bahwa Trump berencana untuk mengumumkan kepala bank sentral yang baru pada hari Kamis.
Dalam perdagangan USDJPY, diperdagangkan 113,14 lebih rendah dari 113,03 yang dicapai setelah laporan reformasi pajak. NZDUSD diperdagangkan sekitar 0,6873, dengan kiwi satu dari tiga pecundang terhadap greenback di antara rekan G-10. Dolar Selandia Baru kembali ke posisi bertahan setelah jeda singkat akhir pekan lalu, turun ke level terendah 2017 di 0,6818 yang terlihat pada bulan Mei dan diuji ulang pada hari Jumat.
Sementara EURUSD diperdagangkan 1,1639 dari posisi tertinggi baru di 1,1646. EUR sebelumnya turun setelah data CPI Jerman. Pelepasan stop-loss order buy tersandung saat EUR naik di perdagangan Eropa, dengan sisa order yang berlapis menjadi 1.1660. Tawaran untuk membeli EUR kemungkinan akan ditemukan di depan 1,1550. Mencerminkan pergeseran sentimen EUR menyusul keputusan ECB minggu lalu untuk memperpanjang QE. (Lukman Hqeem)