ESANDAR, Jakarta – Dolar AS memberikan jeda kenaikannya setelah investor membukukan keuntungan sementara.
Pergeseran dinamika seputar perdagangan dan tarif memang memberikan jeda bagi pemikiran investor untuk terus memburu Greenbacks. Hal ini memberikan ruang bagi Investor dalam membukukan keuntungan sementara . Dolar AS mengkonsolidasikan keuntungan di persimpangan yang sangat rumit dan berbahaya baik untuk imbal hasil obligasi USD dan AS. Beberapa kemajuan signifikan minggu lalu, memberikan waktu untuk ambil untung Dolar AS dalam perdagangan awal minggu ini, Senin (21/05).
Mata uang komoditi berseri-seri menyusul kenaikan Indeks Komoditas yang melonjak karena harga minyak menembus level harga tertinggi minggu lalu. De-eskalasi di AS atas perang dagang AS – Cina disatu sisi, meski demikian sebagian pelaku pasar masih was-was dengan perlambatan pertumbuhan ekonomi Global.
Para pelaku pasar juga akan memperhatikan sejumlah sentiment menjelang pengumuman risalah pertemuan reguler Bank Sentral AS dibulan Mei dan pertemuan ECB pada April lalu dalam minggu ini. Mereka berusaha melacak sejumlah indikasi kebijakan moneter oleh kedua bank sentral tersebut dimasa depan. Oleh sebab itu, para pialang cenderung melakukan aksi tunggu dan tidak melakukan aksi maju hingga risalah ini diedarkan.
Tak heran diawal minggu ini, dimanfaatkan sebagian pelaku pasar untuk membukukan keuntungan sementara dan mengkonsolidasikan investasinya. Dengan sangat hati-hati mereka telah bertarung pada moment breakout yang nyata di minggu lalu.
Pada perdagangan EURUSD, Euro sedikit tertekan dengan kabar yang bercampur antara sentiment negative dari krisis politik di Italia. Risiko politik mereda setelah Conte dikatakan menjadi Perdana Menteri berikutnya. Namun, mengingat perselingkuhan Italia sebelumnya, sedikit kesempatan untuk menumpahkan utang periferal lain dan dengan ECB sudah bersandar sangat dovish dengan kenaikan pertama yang tidak dihargai hingga September 2019. Risiko ini sedikit mempengaruhi kebijakan ECB.
Setelah jatuh untuk bergerak di atas 111,40 semalam, dolar berubah lebih konservatif tanpa dukungan dari kenaikan imbal hasil AS yang sedikit berubah dari level minggu lalu.
Sementara pada perdagangan AUDUSD, Ausie mendapatkan manfaat dari aksi-aksi damai di perdagangan AS-Cina karena pasar ekuitas global melonjak dan Wall Street telah mengikutinya mulai pekan ini dengan catatan kuat. Aussie mendapat dukungan kenaikan lebih lanjut dengan naiknya harga minyak mentah dunia. (Lukman Hqeem)