Esandar Arthamas Berjangka merupakan pialang resmi yang terdaftar di BAPPEBTI. Anggota dari Bursa Berjangka Jakarta dan Kliring Berjangka Indonesia.

ESANDAR – Bursa saham Hong Kong mengakhiri penurunannya yang beruntun setelah kenaikan disektor keuangan dan IT. Indek Hang Seng naik naik 0,9%. Pihak pemerintah Kota Hong Kong sendiri akhirnya memberlakukan pengkarantinaan bagi semua orang yang masuk ke wilayah tersebut selama 14 hari.

Dalam perdagangan di hari Selasa (17/03/2020), bursa Hong Kong mengakhiri empat sesi penurunan pada hari Selasa, dengan teknologi dan sektor keuangan memimpin pemulihan, karena investor mengambil saham yang terpukul sementara tanda-tanda kekuatan yang terbatas di pasar global juga mendukung sentimen.

Pada penutupan perdagangan, indeks Hang Seng naik 0,9% menjadi 23.263,73. Sub-indeks dari saham energi masih turun 0,6%, sementara sektor IT naik 1,6% bersama dengan sektor keuangan yang berakhir naik 1,1% lebih tinggi.

Pemerintah Hong Kong akan karantina selama 14 hari, semua orang memasuki kota yang dikuasai Cina mulai tengah malam pada hari Kamis untuk mencegah penyebaran virus corona, kata pemimpin Carrie Lam pada hari Selasa. Pemerintah juga menyarankan warganya untuk menghindari semua perjalanan yang tidak penting.

Hong Kong mendeteksi kasus-kasus pertamanya pada awal Januari, tetapi dengan melakukan pembatasan jarak sosial dan respons masyarakat yang kuat telah membantunya menghindari skala penularan yang terlihat di wilayah lain.

Pada perdagangan lainnya, bursa saham Eropa juga bergerak lebih tinggi, karena investor menemukan kembali minat beli dalam saham yang lebih murah setelah Wall Street mengalami penurunan terbesar mereka sejak crash 1987 sebelumnya.

Dalam sebuah catatan, China Merchants Securities mengharapkan bursa saham Hong Kong dan China dapat mengungguli pasar utama global. Hal ini berdasarkan keberhasilan dalam mengendalikan epidemi mulai berlaku di China, dimana sektor produksi telah kembali dan penilaian di pasar-pasar ini lebih dekat ke posisi terendah bersejarah, dibandingkan dengan pasar AS dan Eropa mereka.

Bursa saham regional Asia bertahan pada hari Selasa dalam perdagangan yang fultuatif. Indeks MSCI diluar Jepang melemah 0,1%, sementara indeks Nikkei Jepang ditutup naik kurang dari 0,1%.