ESANDAR, Jakarta – Berita ekonomi yang dirilis pada hari Kamis(18/1/2018), menyebutkan bahwa laju pertumbuhan ekonomi Cina terpantau stabil.
Berdasarkan laporan resmi yang dirilis oleh Biro Statistik Nasional Cina mengatakan bahwa pertumbuhan domestik bruto untuk kuartal empat mengalami kenaikan sebesar 6.8% setelah naik 6.8% di kuartal sebelumnya. Pertumbuhan PDB ini melampaui target pemerintah 2017 sekitar 6,5 persen Hasil tersebut juga berhasil menembus perkiraan pasar, yang sebelumnya memperkirakan akan naik hanya sebesar 6.7% di kuartal empat.
Di waktu yang bersamaan, Biro Statistik Nasional Cina juga melaporkan bahwa produksi industri naik 6,2 % per tahun, sedikit lebih cepat dari kenaikan 6,1% yang terlihat di bulan November. Angka tersebut diperkirakan akan tetap tidak berubah sebesar 6,1 persen. Untuk keseluruhan tahun 2017, produksi industri tumbuh 6,6 persen, seperti yang diharapkan.
Pertumbuhan penjualan ritel turun menjadi 9,4 persen pada Desember dari 10,2 persen di bulan November. Penjualan diperkirakan naik lagi sebesar 10,2 persen. Pada 2017, penjualan ritel mencatat pertumbuhan tahunan sebesar 10,2 persen.
Investasi aset tetap meningkat pada laju yang lebih lambat sebesar 7,2 persen pada tahun 2017. (Lukman Hqeem)