ESANDAR – Wall Street berakhir sedikit lebih tinggi dan imbal hasil Treasury AS merosot pada hari Selasa di tengah kelesuan menjelang liburan akhir pekan dan kurangnya katalis pasar yang substansial.
Ketiga indeks utama AS menguat dimana S&P 500 serta Nasdaq mencapai penutupan tertinggi sepanjang masa sebelum Nvidia Corp melaporkan hasil triwulanan dan mengantisipasi rilis risalah moneter terbaru Federal Reserve AS pertemuan kebijakan, dimana keduanya diharapkan akan diterbitkan pada hari Rabu.
Banyak orang menunggu laporan Nvidia, dimana hal ini seharusnya tidak berdampak luas, namun akan berdampak pada cara pasar melakukan perdagangan. Ada begitu banyak tekanan pada saham-saham terkait teknologi AI, setiap perusahaan sepertinya mulai mempertimbangkan untuk memasukkan AI ke dalam operasi mereka.
Gubernur Fed Christopher Waller pada hari Selasa menenangkan kekhawatiran kenaikan suku bunga, dengan mengatakan data ekonomi baru-baru ini menunjukkan kebijakan pembatasan The Fed berjalan sesuai petunjuk. Sementara Ketua Fed Atlanta Raphael Bostic mengatakan bank sentral perlu berhati-hati menjelang penurunan suku bunga pertamanya yang dapat menyebabkan belanja terpendam dan membuat inflasi “melambung tinggi.”
Risalah pertemuan terbaru Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) akan dirilis pada hari Rabu, dan akan diurai untuk mendapatkan petunjuk mengenai waktu dan sejauh mana pelonggaran kebijakan tahun ini.
The Fed bersedia memikirkan penurunan suku bunga namun sejauh ini belum tercapai targetnya, pemikiran tersebut sama dengan yang kami ambil dari pertemuan terakhir mereka,” kata Pavlik. “Ini seperti meminta orang tuamu untuk membawamu ke Disney World dan mereka berkata ‘kami akan memikirkannya.’ Setidaknya mereka tidak mengatakan ‘tidak’.”
Indek Dow Jones naik 66,22 poin, atau 0,17%, menjadi 39.872,99, S&P 500 naik 13,28 poin, atau 0,25%, menjadi 5.321,41 dan Nasdaq naik 37,75 poin, atau 0,22%, menjadi 16.832,62.