ESANDAR – Bursa saham Jepang tergelincir pada perdagangan di hari Selasa (28/09/2021), terseret oleh kerugian di saham-saham produsen pembuat chip dan eksportir, karena investor memilih untuk melakukan aksi ambil untung atas dua sektor ini menjelang pemilihan kepemimpinan di partai yang berkuasa.
Indek Nikkei turun 0,45% menjadi 30.103,42 pada 09:12 WIBdan Topix yang lebih luas kehilangan 0,63% menjadi 2.074,57, juga mengikuti penutupan Wall Street yang lebih lemah semalam.
Investor bertaruh pada perubahan politik Jepang menjual saham untuk membukukan keuntungan menjelang pemilihan partai besok. Perdagangan hari ini menjadi jeda dalam bertaruh karena ketidak jelasan siapa yang akan menang pada pemilihan ketua partai LDP pada saat ini.
Indek Nikkei telah naik lebih dari 7% bulan ini menjelang pemilihan kepemimpinan Partai Demokrat Liberal, yang secara efektif akan memilih perdana menteri baru.
Harapan pemulihan ekonomi di tengah percepatan peluncuran vaksin COVID-19 dan penurunan kasus infeksi juga mendorong reli.
Saham produsen chip kelas berat Advantest kehilangan 3,83%, Tokyo Electron tergelincir 1,91% dan Shin-Etsu Chemical kehilangan 2,04%. Sektor Eksportir memimpin penurunan di antara 33 sub-indeks Tokyo Stock Exchange dengan penurunan 8,22%. Kawasaki Kisen Kaisha jatuh 11,89%, menjadikannya persentase pecundang terbesar di Nikkei, diikuti oleh Nippon Yusen, kehilangan 6,91%, dan Mitsui OSK Lines, turun 5,96%.
Saham penambang minyak justru naik paling banyak dimana Inpex naik 3,62% dan Japan Petroleum Exploration naik 1%.