ESANDAR – Bursa saham Korea Selatan rebound pada perdagangan di hari Selasa (16/03/2021), melacak hasil perdagangan di Wall Street yang berakhir naik semalam. Penurunan imbal hasil obligasi AS disisi lain ketika menjelang pertemuan kebijakan Federal Reserve juga menjadi sentiment yang mendorong kenaikan indek saham.
Indek KOSPI naik 11,87 poin, atau 0,39%, ke 3.057,58, pulih dari penurunan 0,28% pada perdagangan kemarin, tetapi kenaikan dibatasi karena investor menunggu dan melihat sikap di depan AS Kebijakan dua hari Federal Reserve.
Di antara saham-saham kelas berat, saham raksasa teknologi Samsung Electronics dan SK Hynix naik 0,73% dan 2,20%, masing-masing, sementara raksasa internet Naver naik 0,52%. Saham produsen baterai Korea Selatan LG Chem dan SK Innovations masing-masing turun 6,73% dan 5,25%, sehari setelahnya Volkswagen mengumumkan rencana untuk memiliki kesatuan baru sel baterai prismatik dari tahun 2023, yang dapat memengaruhi arus pemasoknya.
Sebelumnya, indeks utama Wall Street ditutup pada rekor tertinggi sebagai massa setelah vaksinasi yang dilakukan di Amerika Serikat dan adanya persetujuan kongres atas RUU bantuan fiskal senilai $ 1,9 triliun memicu optimisme investor atas imbal hasil Obligasi AS yang tergelincir dari posisi tertinggi dalam 13 bulan terakhir.
Investor asing menjadi penjual utama dengan melepas 122,7 miliar won ($ 108,23 juta) saham di papan utama.