Harga Emas Turun Mengantisipasi FOMC

Esandar Arthamas Berjangka merupakan pialang resmi yang terdaftar di BAPPEBTI. Anggota dari Bursa Berjangka Jakarta dan Kliring Berjangka Indonesia.

ESANDAR, Jakarta – Harga emas turun tajam pada hari Jumat (10/11/2017) meski kinerja mingguan tetap positif. Kenaikan dalam seminggu terakhir, mengalahkan dua sampai tiga minggu penurunan beruntun.

Penurunan tajam ini diperkirakan merupakan aksi profit taking dari investor yang memiliki posisi besar ditengah kekhawatiran penundaan pemotongan pajak perusahaan AS.  Harga emas untuk kontrak pengiriman bulan Desember akhirnya ditutup turun sebesar $ 13.10 atau 1.02% menjadi $ 1274.41 per troy ons.

Setelah bergerak hanya bolak-balik sepanjang hari, perdagangan emas dalam hitungan menit langsung bergerak turun tajam. Setidaknya 4 juta kontrak emas dilepas , sehingga mendorong harga emas turun bebas. Setelah pukul 11.10 pagi di Comex di New York, hampir 40.000 kontrak, masing-masing mewakili 100 ounce logam mulia itu, diperdagangkan dalam rentang waktu 10 menit. Perdagangan tersebut memicu aksi jual, sehingga harga emas turun 1,1 persen.

Perdagangan tersebut mengguncang pasar,  disaat harga emas berjuang untuk mempertahankan laju kenaikan dari awal tahun ini. Bayang-bayang kenaikan suku bunga AS memberi tekanan harga emas. Ditengah sepinya sentiment pasar, aksi ini membuat pasar bergerak cepat dan memicu stop loss. Dalam setengah jam yang berakhir pukul 11.30 waktu New York di hari Jumat, volume perdagangan mencapai 63.384 kontrak. Selanjutnya kontrak emas untuk pengiriman Desember ditutup 1 persen lebih rendah pada $1.274,20 per troy ounce. Jika aksi perdagangan misterius yang berlangsung dalam setengah jam itu dibayarkan dengan harga penyelesaian, nilainya setara kurang lebih dari $8 miliar.

Aksi yang demikian ini ternyata bukan yang pertama, disinyalir terjadi perdagangan misterius serupa dalam beberapa bulan terakhir. Pada bulan lalu, ada aksi beli kontrak emas senilai lebih dari 2 juta ons hanya dalam lima menit, membuat harga bergerak lebih tinggi. Dua bulan sebelumnya, kontrak untuk jumlah yang sama diperdagangkan dalam satu menit, mendorong harga logam melesat naik. Pada bulan Juni, pasar melihat perdagangan lebih dari 1,8 juta ons hanya dalam satu menit.

Pada perdagangan awal minggu ini, harga emas berpeluang melanjutkan jatuhnya harga pada awal sesi pagi. Konfirmasi aksi jual dapat dilakukan pada harga $1.273,50 dengan target hingga ke $1.266,70 atau bila cukup kuat bisa ke $1.260.00. Sebaliknya, harga emas secara teknikal bisa menguat kembali paska koreksi tajam. Aksi beli dapat dilakukan diatas $1.277,50 dengan target hingga ke $ 1.280 bila cukup kuat dengan dorongan sentiment pelamahan Dolar AS misalnya, bisa ke $1.286.00. (Lukman Hqeem)