ESANDAR, Jakarta – Pada perdagangan sebelumnya, Pasangan EURUSD berakhir naik 0,3%. Kenaikan ini membuka peluang untuk tetap bergerak ke atas hari ini.
Level tertinggi sementara di Rabu pagi berada di 1.2315, sedikit di bawah batasan atas kisaran konsolidasi tersebut. Saat ini EURUSD sedang berada di dekat level krusial yang jika resistance itu tetap bertahan maka EURUSD akan berbalik ke selatan menuju support-support intraday di 1.2288 dan 1.2236.
Sebaliknya jika momentum bullish dapat bertambah secara signifikan dan mampu menembus resistance tersebut maka EURUSD dapat melanjutkan rally sejak pertengahan Desember dengan target selanjutnya di 1.2341. Harus diingat bahwa untuk jangka pendek pasangan mata uang ini tersebut masih berada di dalam zona konsolidasinya dengan kisaran 1.2165 – 1.2323.
Pada perdagangan mata uang lainnya, Poundsterling masih akan menguat pula. GBPUSD sempat melonjak ke 1.4027. Sayangnya, Poundsterling berakhir sedikit di bawah level 1.4000.
Tak heran sejak awal perdagangan sesi Asia, Poundsterling berusaha naik kembali dan memiliki kans untuk menguji level tertinggi sejak kemarin. Level tren naik masih berlanjut dan menembus 1.4027 maka 1.4050. Jika level resistance ini bertahan maka GBPUSD akan berbalik menuju level support di 1.3960, sebuah area penting yang apabila ditembus dengan kuat akan memperbesar risiko turun pair ini dengan target selanjutnya di 1.3910.
Dari daratan Australia, pasangan AUDUSD masih datar-datar saja pada sesi awal perdagangan hari ini. Pada perdagangan sebelumnya AUDUSD membukukan penutupan minus 0,21%. Termasuk pagi ini, setidaknya sudah enam hari AUDUSD berusaha untuk menerjang level psikologis 0.8000.
Memang AUDUSD sempat berada di 0.8037 dan hingga kemarin pun sempat berada di atas 0.800 namun seperti terlihat pada grafik harian, langkah bullish AUDUSD tersendat. Dengan demikian, apabila hari ini AUDUSD bisa berbalik menembus 0.7950 maka potensi bearish akan membesar, mempertegas sinyal koreksi yang terbentuk di akhir sesi Selasa. Target bearish selanjutnya adalah 0.7935 dan 0.7915.
Disisi lain, melemahnya Dolar AS membuat pergerakan turun dipasangan perdagangan USDJPY. Yen menguat meski kebijakan moneter Jepang tidak berubah. Dolar AS melawan Yen Jepang bergerak turun dengan level terendah sementara ini di 110.05, nyaris menyentuh level psikologis 110.00, sebuah zona support yang kekuatannya tidak dapat diremehkan.
USDJPY berusaha menguji level Fibonacci 61,8% di 110.15. Posisi ini pada sekitar satu minggu lalu menjadi pijakan untuk menguat kembali diatas 111.46. Apabila kali ini kembali tertahan, USDJPY akan turun setidaknya ke target terdekat di area 110.60, sebuah level penting yang jika ditembus dengan kuat akan mempertegas bahwa saat ini USDJPY masih tetap berada di dalam fase konsolidasi jangka pendek. (Lukman Hqeem)