Esandar Arthamas Berjangka merupakan pialang resmi yang terdaftar di BAPPEBTI. Anggota dari Bursa Berjangka Jakarta dan Kliring Berjangka Indonesia.

Emas ditutup di bawah $2.000 pada hari Senin (11/12/2023), jatuh kembali di bawah level tersebut untuk pertama kalinya dalam hampir sebulan bahkan ketika dolar dan imbal hasil sedikit berubah menjelang data inflasi AS pada hari Selasa dan keputusan suku bunga Federal Reserve lainnya pada hari Rabu.

Harga emas untuk pengiriman Februari ditutup turun $20,80 menjadi US$1,993.70 per ounce, terendah sejak 16 November. Logam ini ditutup pada rekor $2.089,70 pada 1 Desember.

Amerika Serikat akan merilis data inflasi bulan November pada hari Selasa, dengan perkiraan konsensus analis memperkirakan laporan tersebut akan menunjukkan inflasi turun menjadi 3,0% secara tahunan dari 3,2%, sementara tingkat inti, tidak termasuk makanan dan energi, akan stabil di 4%, menurut Marketwatch.

Selain itu, komite kebijakan Federal Reserve akan mengumumkan keputusan suku bunga terbarunya pada akhir pertemuan dua hari pada hari Rabu, dengan pasar secara luas memperkirakan tidak ada perubahan suku bunga.

Dolar AS sendiri menguat menjelang data tersebut, dengan indeks dolar ICE terakhir terlihat naik 0,08 poin menjadi 104,09.

Bunga Obligasi AS juga turun kembali dari sesi tertingginya. Imbal hasil obligasi dua tahun AS terakhir terlihat tidak berubah di 4,727%, sedangkan obligasi 10 tahun membayar 4,242%, naik 1,1 basis poin.