ESANDAR, Jakarta – Bitcoin pulih pada perdagangan hari Kamis, setelah pasar mata uang digital terguncang oleh laporan Bloomberg bahwa Departemen Kehakiman sedang menyelidiki potensi manipulasi harga di cryptomarket. Laporan tersebut membantu meruntuhkan secara singkat legitimasi aset yang baru lahir ini.
Dalam laporan tersebut dikatakan sedang dilakukan penyelidikan terkait dengan apa yang disebut spoofing, sebuah taktik curang untuk menempatkan pesanan dalam jumlah besar namun dengan cepat ditarik sebelum dieksekusi. Tujuannya adalah menipu investor lain dan mengambil untung dari ayunan buatan pada harga aset sesaat.
Menurut mantan kepala kantor intelijen pasar di Securities and Exchange Commission, Tom Sporkin, saat ini belum ada sistem pengawasan di pasar Bitcoin. Tidak seperti SEC yang waspada terhadap pasar ekuitas AS di mana ada hukum kasus terhadap manipulasi pasar, imbuhnya. Secara umum, pasar yang belum matang dapat menarik individu yang ingin memanfaatkan peluang untuk memanipulasi, kata Sporkin.
Berita itu muncul tiga hari setelah penggerebekan besar-besaran terhadap sejumlah perusahaan yang terkait dengan cryptocurrency yang telah menyerahkan pemberitahuan cegah dan tangkal untuk praktik penipuan. Kondisi ini semakin meningkatkan perlunya regulasi pengawasan, atas pasar mata uang digital.
Komisi Perdagangan Berjangka Komoditas telah bekerja sama dengan jaksa, kata laporan itu.
Berita itu membantu mendorong bitcoin ke titik terendah lain, menyentuh $ 7,272.65. Namun, reli yang terjadi pada siang hari telah membantu penguatan mata uang digital No 1, diperdagangkan pada $ 7,593.74, naik 0,2%. Sementara dalam perdagangan Altcoin terus bergerak lebih rendah.
Sejumlah Altcoin, telah mengikuti jatuhnya bitcoin. , memulihkan kerugian pagi. Ether naik 1,3% menjadi $ 594,45, Bitcoin Cash naik 3,5% pada $ 1,063.20, Litecoin naik 3,3% pada $ 124,31 dan Ripple naik 4,6% pada 63 sen.
Meskipun sanggup pulih, beberapa kerugian sejak awal masih terjadi di bursa berjangka. Bitcoin untuk kontrak bulan Juni di Cboe turun 1,2% pada $ 7,557.50, sementara di bursa CME untuk kontrak bulan Mei ditutup turun 0,1% pada $ 7,580. (Lukman Hqeem)