ESANDAR, Jakarta – Dolar Selandia Baru atau Kiwi, turun tajam terhadap dolar AS dalam perdagangan NZDUSD pada hari Rabu (27/03) setelah Reserve Bank of New Zealand – bank sentral Selandia Baru, memutuskan untuk bersikap lunak pada kebijakan moneter di tengah kekhawatiran pertumbuhan ekonomi.
Kiwi turun ke US$ 0,6807 sen dari US$ 0,6908 sen pada Selasa setelah bank sentral merilis pernyataan yang menyertai keputusannya untuk mempertahankan suku bunga utama tidak berubah.
“Mengingat prospek ekonomi global yang lebih lemah dan berkurangnya momentum dalam pengeluaran domestik, arah pergerakan OCR kami selanjutnya yang cenderung turun,” kata bank itu dalam sebuah pernyataan.
Suku bunga resmi bank sentral dipertahankan pada 1,75%, level yang dipertahankan sejak November 2016.
“Prospek ekonomi global terus melemah, khususnya di antara beberapa mitra dagang utama kami termasuk Australia, Eropa, dan Cina. prospek telah mendorong bank sentral untuk melonggarkan sikap kebijakan moneter yang diharapkan, menempatkan tekanan ke atas pada dolar Selandia Baru, “bank menambahkan. (Lukman Hqeem)