Esandar Arthamas Berjangka merupakan pialang resmi yang terdaftar di BAPPEBTI. Anggota dari Bursa Berjangka Jakarta dan Kliring Berjangka Indonesia.

ESANDAR – Gubernur RBA Philip Lowe berbicara tentang proyeksi ekonomi “The Year Ahead” di National Press Club, Sydney pagi ini. Para pelaku pasar mengamati dengan seksama apa yang disampaikan oleh Lowe dan mencari klarifikasi lebih lanjut sejak keputusan suku bunga RBS kemarin. Memang cukup mengejutkan bahwa RBA merasa optimis dengan prospek ekonomi. Hal ini sedikit banyak mampu mengangkat AUD melewati pemberhentiannya dan memicu pembelian besar di Aussie.

Secara meyakinkan, Lowe menyatakan bahwa perekonomian masih akan melalui titik balik untuk menuju kondisi yang lebih baik. Oleh sebab itu, RBA akan mempertahankan kebijakan moneter guna merangsang perekonomian. Pemangkasan suku bunga masih belum menjadi pilihan ditengah laju inflasi yang masih rendah.

Meski inflasi masih rendah, Lowe cukup optimis perekonomian Australia akan membaik. Lapangan kerja menunjukkan arah pertumbuhan yang benar secara bertahap. Kebijakan untuk mempertahankan suku bunga saat ini meski sudah lama namun bisa menjaga perekonomian dalam jangka panjang. Pemangkasan suku bunga lebih lanjut, akan mempengaruhi Dolar Australia dimana melemahnya Aussie berpotensi meningkatkan ekspor disisi lain.

Walaupun diakui oleh Lowe bahwa suku bunga yang rendah tersebut akan berpengaruh terhadap alokasi sumber daya pula. Memang dengan suku bunga yang rendah akan membuat tingkat pinjaman bagi kredit rumah bisa meningkat. Tak heran bila harga perumahan di Australia saat ini beranjak naik.  

RBA akan dengan seksama memperhatikan tingkat kredit tersebut dan menyadari dampak tingkat pinjaman atas valuasi asset. Sebaliknya dengan suku bunga yang rendah tersebut, Lowe berharap pelaku bisnis di Australia bisa mempertimbangkan untuk investasi dalam jangka panjang.

Mengenai wabah Corona Wuhan ini, Lowe menilai terlalu dini untuk menyatakan dampak keseluruhan dari virus nCOV tersebut. RBA akan memperhatikan lebih lanjut perkembangan yang terjadi.

Pada perdagangan mata uang Rabu (05/02/2020) AUDUSD telah mundur dari posisi tertinggi dalam satu sesi ini, mengkonfirmasikan kenaikan upah pada grafik per jam. AUDUSD di pasar spot turun dari 0,6742 ke 0,6730 dalam dua jam terakhir dan terakhir terlihat diperdagangkan di sekitar 0,6733. Dengan menunjukkan pola pembalikan, menunjukkan pantulan yang rendah pada perdagangan Senin (03/02/2020) di 0,6679 telah berakhir dan kini sentiment bearish kembali memegang kendali.

Melihat formasi dalam pergerakan rata-rata 100 jam, terlihat AUDUSD bisa mencapai ke 0,6712. Jika pasangan ini bisa menembusnya, akan berusaha mencapai level support di 0,6679. Sementara level support di 0,6712, bagaimanapun, kemungkinan akan bertahan, dengan grafik harian melaporkan pola pembalikan palu bullish – pasangan membentuk pola palu terbalik kecil pada hari Senin dan melompat 0,70% pada hari Selasa.