Esandar Arthamas Berjangka merupakan pialang resmi yang terdaftar di BAPPEBTI. Anggota dari Bursa Berjangka Jakarta dan Kliring Berjangka Indonesia.

ESANDAR – Direktur Federal Reserve wilayah Dallas Robert Kaplan mengatakan pada hari Senin (09/11/2020) bahwa ekonomi AS bisa pulih dari kontraksi yang dalam, tetapi kebangkitan COVID-19 bisa menimbulkan risiko penurunan kembali, terutama jika rumah sakit di area tertentu masih kebanjiran dengan korban baru Covid-19. “Saat ini, tren berada di arah yang salah,” kata Kaplan pada acara virtual untuk komunitas Louisiana di Shreveport dan Bossier City.

Kasus virus korona baru melonjak di seluruh Amerika Serikat, mendorong pihak berwenang untuk memperbarui pembatasan aktivitas ekonomi di beberapa kota, termasuk El Paso, Texas, serta seluruh negara bagian seperti Utah.

Kaplan mengulangi pandangannya bahwa ekonomi AS kemungkinan akan mengakhiri tahun sekitar 2,5% lebih kecil dari awalnya, dan tumbuh sekitar 3,5% tahun depan karena aktivitas ekonomi terus pulih. Tetapi meningkatnya infeksi dapat memperlambat laju pertumbuhan pada kuartal ini dan awal tahun depan, katanya.

Juga risikonya, katanya, adalah rumah tangga yang kehabisan tabungan akibat stimulus fiskal pemerintah AS sebelumnya. Bantuan itu telah menjaga pengeluaran rumah tangga sejauh ini dari turun seperti biasanya ketika pengangguran meningkat dan ekonomi melambat.

Pembuat kebijakan Fed telah menyerukan bantuan fiskal baru untuk menjaga kerusakan ekonomi menjadi lebih tahan lama.