ESANDAR – Bursa saham AS melakukan kenaikan secara solid menjelang liburan Thanksgiving, ini merupakan rally kedua dalam dua sesi perdagangan, dipimpin oleh naiknya saham teknologi dan kesehatan.
Indeks Dow Jones, S&P 500 dan Nasdaq mencapai level penutupan baru. Indeks S&P 500, Nasdaq dan Nasdaq 100 mencapai level tertinggi baru intraday dan indeks Russell 2000 mencapai tertinggi 52-minggu. Gerakan swing 300 poin pada indeks Dow antara Jumat dan Senin membawa indeks blue-chip ini hanya berjarak 24 poin dari level tertinggi sepanjang masa di 28.090,21. Indeks S&P 500 ditutup naik 0,75%. Dow menambahkan 0,68%. Nasdaq naik 1,32%, dan Nasdaq 100 naik 1,21%.
Dorongan kenaikan bursa saham bersumber pada keyakinan tentang kesepakatan perdagangan AS-China dan mungkin persepsi pasar bahwa upaya pemakzulan untuk mengeluarkan Presiden Donald Trump dari jabatannya, akan gagal.
Kabar bahwa pejabat China berusaha untuk mempercepat hukuman baru dan tindakan hukuman karena pelanggaran paten dan hak cipta. Proposal itu diterbitkan pada akhir pekan. Penerbitan ini merupakan kunci bagi perusahaan teknologi AS, terutama perusahaan teknologi kecil yang mencoba meningkatkan bisnis mereka. Selain itu, Reuters melaporkan tabloid yang didukung negara China mengatakan Beijing dan Washington “sangat dekat” dengan kesepakatan perdagangan awal.
Sinyal positif dari Beijing ini diyakini akan berimbas dalam perdagangan di bursa saham Asia pada Selasa pagi. Beijing dalam pembicaraan perdagangan dengan Washington menambah tanda-tanda kemajuan baru-baru ini, memicu rally di indeks acuan utama Wall Street ke rekor tertinggi.