ESANDAR – Dow Jones berakhir menguat dengan mencatatkan rekor dengan menembus level psikologis 28.000. Menariknya, kenaikan sebesar 1.000 poin diraih hanya dalam waktu 90 hari perdagangan. Dorongan kenaikan didapatkan sejak pertengahan Juli dari posisi 27.000 karena harapan pada kemajuan perundingan perdagangan AS – China.
Indek Dow Jones ditutup naik hanya 233 atau 0,8%, pada 28.004,89, sebagai rekor penutupan indeks blue-chip ke-11 tahun 2019 dan tonggak 1.000 poin pertama sejak 11 Juli. Sudah 90 sesi sejak benchmark blue-chip mencapai tonggak 1.000 poin, dan butuh 372 hari untuk berdagang di atas level psikologis terakhir tersebut.
Reli terbaru untuk Dow datang seiring kenaikan indek S&P 500 dan Nasdaq juga mencatat tertinggi sepanjang masa setelah penasihat ekonomi Gedung Putih Larry Kudlow pada hari Kamis mengatakan negosiator perdagangan AS-China mendapatkan dekat dengan kesepakatan tetapi Presiden Donald Trump belum siap untuk menandatangani.
Trump “menyukai apa yang dilihatnya, dia belum siap untuk membuat komitmen, dia belum menandatangani komitmen untuk Fase 1, kami belum mendapatkan kesepakatan untuk Fase 1,” katanya di acara Council on Foreign Relations, menurut ke Wall Street Journal.
Kebijakan perdagangan internasional Presiden Trump telah menjadi katalis terbesar untuk volatilitas saham AS tahun ini. Yang pasti, tidak ada yang signifikan tentang Dow melampaui tingkat angka bulat, tetapi beberapa pakar pasar mengatakan prestasi seperti itu dapat memicu apa yang disebut roh hewan, atau antusiasme bullish, di antara investor pasar saham. (Lukman Hqeem)