yen Jepang

Esandar Arthamas Berjangka merupakan pialang resmi yang terdaftar di BAPPEBTI. Anggota dari Bursa Berjangka Jakarta dan Kliring Berjangka Indonesia.

ESANDAR – Pada perdagangan mata uang USDJPY di hari Rabu (05/02/2020) pagi mengalami kenaikan karena sentimen risiko yang membaik dimana dampak virus corona dianggap bisa diperhitungkan dan ada harapan yang muncul untuk mengendalikan wabah ini.

Setidaknya 490 orang di China telah meninggal karena virus corona, kata para pejabat pada hari Rabu, dan jumlah kasus infeksi yang dikonfirmasi naik menjadi 24.324, naik dari 425 kematian dan 20.438 kasus dikonfirmasi sehari sebelumnya.

Pergerakan pasangan mata uang USD JPY melacak bursa saham global yang bullish dimana secara meyakinkan cukup percaya diri dengan langkah-langkah stimulus dari Cina. Secara teknis, USDJPY sekarang telah menyelesaikan retracement Fibonacci 61,8% dari dampak wabah Corona yang diinduksi menjadi sentiment turun.

Kembalinya sentiment bullish dalam perdagangan USD membawa pada lompatan lagi ke kehidupannya dengan kinerja yang baik semalam dari 108,60 menjadi 109,52 karena sentimen risiko meningkat di pasar global. Pada saat penulisan, USDJPY diperdagangkan pada 109,41 antara kisaran 109,39 dan 109,59 di Asia hari ini.

Pada perdagangan komoditi, penguatan dolar AS yang naik sekitar 0,2% memberikan pukulan. Disisi lain, operasi likuiditas yang sedang berlangsung dari PBoC membantu meningkatkan sentimen risiko. Harga minyak menarik, meluncur lebih jauh semalam ke rendah $ 49,41bbls. Permintaan minyak Cina sudah turun 20% karena berkurangnya perjalanan udara, transportasi jalan dan manufaktur. Minyak tentu akan menjadi pasar yang harus diawasi sebagai ukuran untuk apa sentimen pasar global sehubungan dengan coronavirus dan yen akan terus memilih pertempuran pada saat ketakutan.

Sedangkan untuk imbal hasil, imbal hasil Obligasi tenor 2-tahun, ini naik 0,7% menjadi 1,42% sedangkan hasil 10-tahun naik dari 1,52% menjadi 1,60%. Pasar memperkirakan peluang 10% untuk mengurangi keputusan Fed berikutnya pada 18 Maret, dan tingkat terminal 1,16% vs tingkat tengah Fed pada 1,63% saat ini, ujar analis dari Westpac menjelaskan.

Target golden ratio (61,8%) telah dipenuhi di 109,50s. Selanjutnya sekarang tergantung pada seberapa baik hasil AS dapat melakukan, data ekonomi AS dapat mengesankan dan apakah penyebaran virus dapat diatasi. Akhirnya, harga dapat membangun struktur dukungan kembali ke arah pegangan 110 dan ke target 111,50 dan 112,20. Untuk sisi negatifnya, level 109 dan 108,70 bisa menjadi support pada koreksi.